Linear Amplifier HF 500W

Tulisan tempo lalu (awal February 2019) yang kepindah ke draft. Saya publish kembali saat ini.

Ini bidang yang populer di dunia RF. Daya pancar yang kecil dibesarkan hingga ratusan sampai ribuan watt. Saya juga ikutan bikin 😁. Pertama demi eksperimen, kedua demi eksperimen juga. Dalam komunikasi radio, daya pancar 5W mode SSB sebenarnya sudah bisa lintas pulau/negara – kalau propagasi baik.

Memelihara “monster” juga tidak ramah untuk urusan daya listrik. Resiko gangguin tetangga kiri-kanan akibat distorsi signal jika antenna plus pemancar tidak baik. Dan yang terpenting, mesti ada ijin. Cukup mudah “menembak” satu frekuensi sembarang dengan presisi. Daya yang besar seiring tanggung jawab yang besar juga.

MOSFET

Saya menggunakan 6x MOSFET IRFP260 yang punya daya besar (sebuah max 300W). Cuma gunakan 1/3 kapasitas agar awet. Dan kecilkan lagi jika memang tidak perlu daya besar. Saya mencoba sampai 600W, dan cukup sampai sini saja. Lagian dummy load yang saya punya cuma bisa 1000W.

Kestabilan jauh lebih penting dari sekedar besar-besaran watt. Resiko terbakar atau “meledak” jika keliru seting. Kilatan cahaya transistor dan “ledakkan” komponen ini lumayan spektakuler hehehhe.

Toroid

Toroid beli bekas 🙂 Saya buat bagian dalam dengan gulungan plat tembaga. Kalau ada pipa AC 3/8 Inch bisa juga dipakai. Perlu garisan untuk mengukur PCB awal dan akhirnya.

Prinsip mengerjakan dari hulu ke hilir mesti seimbang. Daya yang besar juga butuh jalur listrik/signal yang mumpuni. Saya menggunakan kabel thermax lapis teflon AWG12 (diameter 2 Mm) pada bagian akhir transformer. Jalur PCB saya lapisi dengan timah melimpah (sambil mainan).

LPF (Low Pass Filter)

LPF yang dirancang bisa dilewati daya maksimal 1500W (perkiraan). LPF ini pakai kapasitor mylar 2 Kv dan toroid T130-2. Kawat enamel 1.2 Mm.

Dummy Load

Karena hanya eksperimen, daya pancar sebesar itu saya salurkan ke dummy load. Perlu ijin khusus untuk memakai Rig dengan penguat ratusan watt dalam komunikasi nyata.

Karena menggunakan tegangan kerja 48V, output ke antenna /dummy load bisa ratusan volt. Saya mengerjakan dengan hati-hati project ini. Bagian demi bagian dan memastikan tiap tahap berfungsi.

Power Supply

Saya menggunakan PSS Flatpack 1500W bekas menara BTS punya Tel***. Tegangan kerja 48-56v. Saya set di 48V.

Regulator internal

Ini yang istimewa 🙂 Saya pakai LM317HV yang bisa mengatasi beda tegangan hingga 60V. Untuk versi LM317T, beda tegangan input dan output hanya 40v. Dari 48V diturunkan jadi 12V untuk supply relay, dan diturunkan jadi 6V pakai 7806 untuk supply tegangan bias. (Hanya punya 7806 yang 7805 abis kepakai).