Dia dulu masih setinggi 1/2 dengkul dalam polybag bolong-bolong gak terurus. Memang asal tancap aja tanamnya, biar kurus asal jadi duit bagi yang jual.
Sekarang 2 meter lebih 🙂 Dulu jadi tanaman bonus. Sekarang jadi yang utama. Yach, saya yang minta saat itu ke penjual.
Gimana gak jatuh hati? Ketemu tiap hari Selalu tebar pesona hehehhe. Ini bunga sederhana sekali. Bersemi pakai wangi alami, dan jatuh pasrah di hati.
Yach.. Saya masih bisa mendengar sayup,dalam riak ether penuh distorsi. “Hold me…Kiss 😘 me…”
Dia menyapa jatuh di atas kertas. Terbaring diantara simbol rumit para akademisi.
“Dear, I love your simplicity! ”
✌